REDAKSI LINTAS, BANJARMASIN – Wakil Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Hasnuryadi Sulaiman, mewakili Gubernur H. Muhidin, menyampaikan penjelasan gubernur atas tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) dalam Rapat Paripurna DPRD Provinsi Kalsel di Banjarmasin, Kamis (11/9/2025).
Ketiga Raperda tersebut meliputi: Raperda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD), Raperda tentang Penambahan Penyertaan Modal Pemerintah Provinsi pada Bank Kalsel, serta Raperda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026.
“Pengelolaan aset daerah harus selalu menyesuaikan dengan perkembangan peraturan perundang-undangan, khususnya setelah ditetapkannya PP Nomor 28 Tahun 2020. Karena itu, Raperda Pengelolaan Barang Milik Daerah ini disusun untuk memperkuat tata kelola aset secara menyeluruh,” jelas Wagub Hasnuryadi.
Ia menambahkan, regulasi ini diharapkan dapat membuat pengelolaan aset daerah lebih tertib, transparan, seragam, serta memberikan kepastian hukum.
“Pada akhirnya, regulasi ini akan menjadi pedoman penting dalam menjaga akuntabilitas dan optimalisasi pemanfaatan aset daerah untuk sebesar-besarnya kepentingan masyarakat Kalimantan Selatan,” ujarnya.
Terkait Raperda Penambahan Penyertaan Modal pada Bank Kalsel, Wagub menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi berencana menambah penyertaan modal sebesar Rp400 miliar pada APBD 2026.
“Bank Kalsel berperan penting dalam mendukung pembangunan daerah serta penguatan UMKM. Dengan penambahan modal, kita berharap struktur keuangan Bank Kalsel semakin kuat dan kontribusinya terhadap Pendapatan Asli Daerah semakin meningkat,” terang Hasnuryadi.
Sementara itu, mengenai Raperda APBD Tahun Anggaran 2026, Wagub memaparkan proyeksi postur APBD yang terdiri dari pendapatan Rp9,42 triliun, belanja Rp10,48 triliun, penerimaan pembiayaan Rp1,12 triliun, serta pengeluaran pembiayaan Rp55 miliar.
“APBD ini kami susun secara hati-hati agar tetap seimbang dan mampu mendukung prioritas pembangunan daerah. Kami ingin memastikan setiap rupiah yang dialokasikan benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat Banua,” tegasnya. (MC Kalsel/Fuz/RL)