REDAKSI LINTAS, Banjarbaru – Ratusan kalangan masyarakat Banjarbaru bersama tokoh Gerakan Masyarakat Peduli Demokrasi (GMPD) menyampaikan orasinya di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru, senin (2/12/2024) .
Mereka Meminta KPU Pusat untuk mengambil alih Tanggungjawab Penyelenggaraan Pemilu dikota Banjarbaru dengan menggelar Pleno membatalkan Hasil Pilkada Tahun 2024 karna dinilai adanya dugaan temuan kesalahan pada surat suara yang didiskualifikasi
Puluhan Spanduk yang di bentangkan masyarakat di depan Kantor DPRD Kota Banjarbaru sebagai bentuk protes yang sangat mengecewakan dan dinilai merugikan masyarakat.
Gusti Rizky Sukma Iskandar Putra, S.E. (Ketua DPRD) dalam orasi yang disampaikan masyarakat selalu mendengarkan dan dijawab sesuai peraturan pemerintah, dan mengundang 15 perwakilan dari setiap kecamatan di salah satu ruangan khusus gedung DPRD kota Banjarbaru untuk berembuk dan bersama-sama memecahkan permasalahan dengan damai.
Gusti Rizky Sukma Iskandar Putra, S.E. dalam keterangannya menyampaikan “saya disini pilihan masyarakat dan siap untuk menyampaikan serta mendengarkan untuk mengawal dan menindaklanjuti dengan sebaik-baiknya dan akan terus mengawasi perkembangan hingga ada keputusan,”ucapnya.
Sementara itu, H. Subhan Saputra, salah satu tokoh yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Banjarbaru Peduli Rakyat (MBPR), saat dikonfirmasi kepada awak media, meminta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk melakukan Penelisikan dan Pemeriksaaan adanya dugaan Pelanggaran Penyelenggara Pemilu di Kota Banjarbaru.
Dalam orasi yang di sampaikan tokoh masyarakat adalah bentuk nyata yang dilakukan oleh ratusan masyarakat Banjarbaru untuk menuntut agar proses demokrasi lebih transparan menjunjung tinggi demokrasi dan keadilan.
“Jika KPU tidak menanggapi tuntutan kami dengan serius, kami akan kembali menggelar aksi damai yang jauh lebih besar lagi pada Kamis (5/12/24) mendatang,” ucapnya.
Dalam polemik dan ketegangan yang terjadi menjelang Pilkada 2024, seluruh masyarakat Banjarbaru dengan berbagai pihak yang terkait akan terus memantau proses dan perkembangan agar permasalahan tersebut dapat segera diselesaikan dengan baik sehingga menjadi kota yang di impikan dan didambakan oleh seluruh masyarakat. (Ags/RL)
