Personil Satgas Yonif 611/Awang Long Laksanakan Pendampingan Tim Malaria Control Cegah Penyebaran Malaria

REDAKSI LINTAS, MIMIKA — Personil Satgas Pam Obvitnas PT. Freeport Indonesia yang bertugas di Pos Nayaro, bersama Tim Malaria Control dan Puskesmas Timika, melaksanakan pengecekan malaria secara sempel menggunakan kaca slide di SD Inpres Nayaro, wilayah Distrik Mimika Baru, Papua Tengah, Jum’at (29/11).

Dengan menggunakan kaca slide, sampel darah diperiksa di bawah mikroskop untuk mendeteksi adanya parasit malaria.

Proses ini menjadi penting untuk mengetahui secara cepat apakah ada kasus malaria di daerah tersebut, agar tindakan medis yang tepat dapat segera diambil.

Selain itu, kegiatan ini juga berfungsi sebagai langkah preventif untuk mencegah penyebaran malaria lebih lanjut.

Keberadaan tim medis dan dukungan dari personil Satgas Yonif 611/Awang Long diharapkan dapat memberikan rasa aman dan memastikan kesehatan Murid-murid di SD Impres Nayaro.

Pemeriksaan dilakukan terhadap seluruh Murid di sekolah untuk mendeteksi dini adanya kasus malaria.

Dalam kegiatan ini, personel Satgas Yonif 611/Awang Long berperan aktif untuk mendukung kelancaran dan keamanan selama berlangsungnya kegiatan.

Kegiatan pengecekan malaria ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam pemberantasan malaria, yang merupakan salah satu program kesehatan penting di Papua.

Dengan adanya pendampingan dari Satgas, diharapkan kegiatan ini dapat berjalan dengan aman dan efektif dalam mendeteksi dan mengurangi angka kasus malaria di.

Kepala Sekolah SD Inpres Nayaro, Inocentia Fautngiljanan, S.Pd. menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas kehadiran personel Satgas Yonif 611/Awang Long dalam kegiatan ini.

“Kami sangat menghargai perhatian dan dukungan yang diberikan oleh personel TNI, khususnya dalam Kegiatan pemeriksaan penyakit malaria ini. Kehadiran mereka memberikan motivasi dan semangat baru bagi kami, para guru, dan juga siswa-siswi di sekolah ini,” ujar Kepala Sekolah.

Sementara itu, Wadan Pos Nayaro, Sertu Firman, mengatakan bahwa keikutsertaan personel Satgas dalam kegiatan Kegiatan pemeriksaan malaria merupakan wujud dari kedekatan, kepedulian dan solidaritas TNI dengan masyarakat, dalam mendukung bidang Kesehatan di sekolah.

“Kami berharap dengan partisipasi ini, dapat mempererat hubungan antara TNI dan pihak sekolah, serta turut berkontribusi dalam memajukan Kesehatan murid dan guru di sekolah,” ungkap Wadanpos. (Pen 611)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *