Polri  

Polres Hulu Sungai Selatan Gelar Latihan Simulasi Pengamanan Unjuk Rasa

Polres Hulu Sungai Selatan Gelar Latihan Simulasi Pengamanan Unjuk Rasa

REDASKI LINTAS, Kandangan – Hulu Sungai Selatan — Kepolisian Resor (Polres) Hulu Sungai Selatan menggelar kegiatan lahan simulasi pengamanan massa unjuk rasa bertempat di halaman Mapolres Hulu Sungai Selatan, Selasa (28/10/25).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Karo Ops Polda Kalimantan Selatan, Kombes Pol Nurhandono, S.I.K., M.H. dan diikuti oleh seluruh jajaran personel Polres, termasuk anggota Satuan Sabhara, Intelkam, Reskrim, serta Satuan Lalu Lintas, pemerintah daerah, serta instansi terkait lainnya sebagai bentuk sinergitas dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah.

Dalam kegiatan tersebut, petugas melakukan latihan taktis dalam menangani situasi massa yang melakukan aksi unjuk rasa menuntut keadilan,simulasi diawali dengan skenario kedatangan massa ke lokasi mapolres Hulu Sungai Selatan, penyampaian aspirasi, hingga situasi memanas yang berujung pada tindakan pengamanan oleh aparat kepolisian secara terukur dan humanis.

Kapolres Hulu Sungai Selatan AKBP Muhammad Yakin Rusdi, S.I.K., M.Si. dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan latihan ini merupakan bagian dari upaya Polres untuk meningkatkan kesiap siagaan serta kemampuan personel dalam menghadapi situasi yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas.

“Latihan simulasi ini penting untuk memastikan setiap anggota memahami prosedur penanganan unjuk rasa secara profesional dan sesuai dengan aturan yang berlaku Polres Hulu Sungai Selatan mengerahkan sekitar 400 personel Tujuannya agar saat menghadapi situasi nyata, seluruh personel dapat bertindak dengan cepat, tepat, dan tetap mengedepankan pendekatan humanis,” ujar Kapolres.

Beliau juga menegaskan bahwa Polri selalu berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus menjamin hak masyarakat dalam menyampaikan pendapat di muka umum sebagaimana diatur dalam undang-undang.

Namun, ia mengingatkan agar setiap kegiatan unjuk rasa tetap dilakukan secara tertib, damai, dan tidak mengganggu kepentingan umum.

Sementara itu, Karo Ops Polda Kalimantan Selatan, Kombes Pol Nurhandono, S.I.K., M.H menambahkan bahwa simulasi ini juga melibatkan latihan pengendalian massa (Dalmas) dengan perlengkapan lengkap, termasuk formasi bertahan, dorong, hingga teknik evakuasi apabila terjadi bentrokan. Selain itu, personel juga dilatih dalam komunikasi dan negosiasi kepada koordinator lapangan guna mencegah terjadinya tindakan anarkis.

Kegiatan latihan simulasi tersebut berjalan lancar dan mendapat apresiasi dari pihak pemerintah daerah,Dengan adanya latihan ini, diharapkan seluruh anggota kepolisian di wilayah Hulu Sungai Selatan semakin siap dalam menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan, khususnya yang berkaitan dengan konflik sosial dan persoalan lahan yang kerap menjadi isu sensitif di masyarakat.

“Kami berharap, sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat dapat terus terjaga dengan baik, sehingga setiap permasalahan dapat diselesaikan secara dialogis tanpa harus menimbulkan gejolak,” pungkas Kapolres.

Kegiatan diakhiri dengan apel evaluasi dan pengarahan kepada seluruh peserta latihan, sebagai bentuk komitmen Polres Hulu Sungai Selatan dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Kabupaten Hulu Sungai Selatan. (Ags_R.L)