Dinas PMD Kalsel Fokus Tingkatkan Akses Transportasi, Air Bersih, dan Sanitasi, Dukung Pokja PKP

Dinas PMD Kalsel

REDAKSI LINTAS, BANJARBARU – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Selatan menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan perumahan dan kawasan permukiman melalui peran aktif di Kelompok Kerja Pembangunan Perumahan dan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) Kalsel.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas PMD Kalsel, Iwan Ristianto melalui Kepala Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana Kawasan Perdesaan, Andie Putra Pratama di Banjarbaru, Selasa (9/12/2025).

Menurut Andie, Dinas PMD Kalsel merupakan bagian penting dalam Pokja PKP, khususnya dalam memastikan keberlanjutan penyediaan akses dasar di wilayah lokus yang telah ditetapkan. Akses tersebut mencakup transportasi, air bersih, dan sanitasi yang menjadi kebutuhan mendasar masyarakat di kawasan perdesaan maupun permukiman padat.

“Kontribusi PMD adalah memastikan keberlanjutan penyediaan akses, baik itu akses transportasi, air bersih, maupun sanitasi. Semua ini dibangun melalui pola-pola kegiatan pembangunan desa yang kami kolaborasikan dengan berbagai pihak, termasuk TNI,” ujarnya.

Salah satu capaian yang telah terlaksana adalah peningkatan badan jalan di RT 15, Kuin Kacil, Kelurahan Mantuil, melalui program Karya Bakti bersama Korem. Pekerjaan sepanjang 980 meter itu menjadi tonggak penting bagi mobilitas warga.

Sebelumnya, jalan hanya berlebar sekitar 1 meter dan sulit dilintasi kendaraan roda empat, sehingga warga terpaksa menggunakan perahu melewati jalur sungai untuk keluar masuk kawasan.

Setelah pelebaran dan peningkatan badan jalan hingga 6 meter, masyarakat kini dapat mengakses layanan kesehatan, pendidikan, dan aktivitas perekonomian dengan lebih mudah.

“Dengan peningkatan jalan ini, warga Kuin Kacil yang dulu hanya mengandalkan perahu kini sudah bisa dilayani akses darat dengan kendaraan roda empat. Ini sangat membantu akses pertanian dan kebutuhan sehari-hari lainnya,” jelas Andie.

Selain pembangunan jalan, Dinas PMD Kalsel juga kembali melanjutkan kolaborasi melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) bersama Kodim 1007/Banjarmasin pada tahun 2024. Fokus kegiatan diarahkan pada penguatan sarana umum di RT 15 Mantuil.

Program tersebut meliputi Peningkatan sarana Mesjid di RT 15, berupa pembangunan pelataran dan pagar kawasan ibadah. Peningkatan sarana di pesantren, termasuk perbaikan pelataran dan penyediaan hand pump untuk air bersih bagi para santri. Rehabilitasi MCK Puskesmas Pembantu (Pustu) Mantuil, untuk memastikan pelayanan kesehatan dilengkapi fasilitas sanitasi layak dan mendukung upaya bebas Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

“Kami melihat kebutuhan air bersih sangat mendesak, terutama untuk santri dan masyarakat yang datang berobat ke Pustu. Karena kondisi MCK sebelumnya kurang layak, kami tingkatkan agar sanitasi masyarakat benar-benar terlayani,” katanya.

Terkait rencana tahun depan, Andie menyebutkan bahwa Kodim 1007 Banjarmasin berkeinginan memperluas sasaran ke lokasi lain yang masih membutuhkan peningkatan sanitasi maupun akses dasar. Namun demikian, Dinas PMD Kalsel tetap mengikuti komitmen Pokja PKP yang menetapkan Mantuil sebagai salah satu lokus percontohan.

“Jika Pokja PKP tetap menjadikan Mantuil sebagai lokus percontohan, kami insya Allah tetap mendukung. Baik sejak proses musyawarah kelurahan, pelaksanaan pembangunan, hingga pemeliharaan pasca pembangunan melalui pola pemberdayaan masyarakat,” tegas Andie.

Ia menambahkan, upaya ini juga mendukung target Kota Banjarmasin untuk mempercepat capaian Open Defecation Free (ODF) melalui pengurangan praktik BABS di masyarakat.

Keterlibatan Dinas PMD Kalsel dalam Pokja PKP menunjukkan sinergi antarlembaga dalam mendorong pembangunan kawasan permukiman yang lebih layak, sehat, dan berkelanjutan bagi masyarakat.

“Dengan kolaborasi berkesinambungan bersama TNI, OPD terkait, dan masyarakat setempat, pemerintah berharap kualitas hidup warga di kawasan prioritas dapat terus meningkat setiap tahunnya,” pungkasnya. (MC Kalsel/RL)

Writer: HERYUEditor: RAHMA